Pengertian Pendahuluan dari Mimpi dan Gen Z
Mimpi santri Gen Z, dijelaskan dalam kata mimpi terdahulu atau dalam Bahasa inggris yaitu “dream” adalah keinginan atau aspirasi yang selalu ada di dalam pikiran kita untuk jangka panjang bahkan mungkin keinginan kita di masa depan nanti.
Arti dari Mimpi
Ketika memimpikan sesuatu berarti kita memiliki keinginan, visi, atau cita-cita yang ingin kita capai di masa depan. Mimpi itu juga seringkali dijadikan sebagai motivasi dan dorongan keras untuk berusaha melakukan yamg kita ingin lakukan kelak di masa depan.
Mimpi dalam konteks ini mampu mencakup berbagai aspek dalam kehidupan kita mulai dari aspek kehidupan kita dalam beragama hingga kehidupan sosial kita.
Dalam islam, kita diperbolehkan memiliki mimpi atau cita-cita tersebut asalkan tidak melanggar batasan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dalam qur’an dan hadits.
Arti dari Gen Z
Untuk santri di zaman sekarang yang di dominasi oleh anak-anak yang lahir pada generasi yang disebut “Gen Z”.
Lalu, dibantu dengan adanya kemajuan pesat di berbagai bidang, mulai dari sisi teknologi yang menjadi penunjang anak-anak Gen Z mudah untuk memiliki informasi dan pengetahuan ilmu yang luas secara besar-besaran.
Ini menunjukkan bahwa kemajuan teknologi juga mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia dan anak bahkan hingga kehidupan pendidikan islam anak di pesantren.
Ini menjadi masalah bagi pembelajaran di pesantren dengan adanya kemajuan teknologi mereka juga harus maju agar bisa bersaing dengan sekolah-sekolah pada umumnya.
Masalahnya adalah untuk menjaga nilai luhur agama islam dan kemajuan teknologi tersebut tidak menjadi pengubah hukum-hukum keagamaan islam yang masih asli hingga kini dengan menggunakan kemajuan yang ada dengan baik.
Ini juga merupakan tantangan zaman untuk para santri itu sendiri, mereka harus bisa membedakan mana informasi yang salah dan tidak sejalan dengan ajaran islam dengan tidak mengikuti hal yang salah tersebut dan menjauhinya.
Para santri diharapkan juga harus memiliki kesabaran yang ekstra untuk tidak mengikuti tren-tren modern yang kadang melawan hukum agama islam.
Hubungan Antara Mimpi dan Santri Gen Z
Gen Z sebagai generasi yang menduduki sepanjang kursi sekolah menengah hingga kursi sekolah tinggi yang dimana sekarang informasi selalu mengalir tanpa henti dengan adanya teknologi tersebut.
Namun, ditengah itu semua juga diantara mereka ada sekelompok pemuda yang memilih tetap kokoh dengan nilai-nilai islam sambil mencari arah tujuan dunia modern.
Mereka adalah santri Gen Z yang tidak hanya fokus dalam pencapaian ilmu agamanya saja, akan tetapi mereka juga berperan dalam mencari dan mengembangkan mimpi-mimpi masa depan mereka sambil tetap menjaga identitas Islami mereka.
Bagi santri Gen Z mimpi tidak hanya sebuah angan-angan di kehidupan duniawi, akan tetapi juga menjadi salah satu jalan guna mencapai keridhaan Allah. Santri Gen Z tidak hanya bercita-cita memiliki kehidupan yang baik dan karier yang bagus.
Akan tetapi, mereka juga memiliki niatan yang lebih jauh dengan menggunakan mimpi tersebut tidak hanya untuk menjalani kehidupan di dunia.
Dengan menjadi teladan dalam akhlak dan ketaatan dalam menjalankan nilai agama islam dengan sebenar-benarnya. Dalam masalah dunia yang semakin kompleks, santri Gen Z bermimpi untuk menjadi pribadi yang mampu menjembatani antara tradisi islam dan tuntutan kehidupan modern.
Menggunakan teknologi sebagai akar ini semua, bisa dimanfaatkan bagi seluruh santri Gen Z untuk menggapai mimpinya masing-masing. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dengan sebaik-baiknya, hal tersebut juga dapat menjadi alat untuk mereka sebarkan dakwah islam.
Bagi para santri memungkinkan untuk mereka pahami bahwa teknologi tersebut juga dapat menjadi sarana penyebar kebaikan dan dakwah tidak hanya sebagai alat hiburan.
Kesimpulan dari Mimpi Santri Gen Z
Para santri Gen Z bermimpi untuk memanfaatkan teknologi ini untuk menyebarkan pesan-pesan Islami, membuat konten inspiratif dan mampu menjadi influencer yang mengajak terhadap kebaikan.
Santri yang memiliki modal awal dengan pengetahuan ilmu agamanya yang banyak dan mumpuni dapat menjadi penggerak perubahan di masa depan.
Apalagi bagi mereka yang ingin terlibat dengan kehidupan berbagai bidang, seperti bidang kesehatan, bidang ekonomi, dan bidang-bidang lainnya, mampu membawa nilai islam yang kuat sebagai pengangan kokoh di dalam kehidupan mereka.
Sehingga santri itu tidak hanya dikenal dengan sebagai pribadi yang hanya memfokuskan diri kepada bidang keagamaan, tetapi mereka mampu menjadikan agama itu sebagai pondasi utama dalam kehidupan sosial mereka dalam berbagai bidang apapun itu.
Setiap santri Gen Z memiliki mimpi mereka masing-masing untuk nantinya mereka ukir di masa depan dengan tetap berpegang teguh dalam nilai-nilai islam dalam setiap aspek kehidupan mereka.
Santri Gen Z adalah santri yang mempunyai semangat yang besar dan potensi dalam menjaga dan mengembangkan identitas mereka. Dengan semangat yang kuat dan pemahaman yang dalam tentang agama, menjadikannya pribadi Islami yang berkarakter di era globalisasi ini.
Jika dimaksimalkan kemampuan santri Gen Z tersebut mampu mengukir masa depan yang cerah, tidak hanya diri masing-masing mereka, akan tetapi kepada seluruh Masyarakat sekitarnya dan dunia secara keseluruhan.
Mimpi mereka tidak hanya berdasarkan keinginan mereka saja akan tetap juga didasari oleh pondasi keislaman yang kuat dan dengan tekad yang kuat, mereka akan mewujudkannya, Insya Allah.